Kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di sejumlah sekolah di Tangerang Selatan (Tangsel) sudah berjalan sebulan lamanya. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangsel mengaku terus memantau jalannya PTM terbatas di setiap jenjang satuan pendidikan. Kadinkes Kota Tangsel, Allin Hendalin Mahdaniar mengaku pihaknya belum menemukan kasus penyebaran dan penularan Covid 19 di setiap sekolah yang melangsungkan PTM terbatas.
"Enggak ada temuan kasus infeksi covid 19," kata Allin melalui pesan tertulisnya saat dikonfirmasi, Warta Kota, Sabtu (2/10/2021). Allin mengaku pihaknya saat ini terus melakukan pemeriksaan dan monitoring ke semua sekolah yang melangsungkan PTM terbatas. "Saat ini kami juga sedang melakukan screening di sekolah sekolah untuk terus melakukan deteksi dini," ungkapnya.
Sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kota Tangsel, Taryono mengatakan kegiatan PTM terbatas di Tangsel digelar bergilir mulai tingkat TK, SD, hingga jenjang SMP. "TK ada 496 di Kota Tangsel, yang melaksanakan PTM baru 106. Lalu SD ada 331, yang sudah PTM ada 78. Untuk SMP ada 207, yang sudah gelar PTM sebanyak 75," kata Taryono saat dikonfirmasi Wartakotalive.com, Jumat (24/9/2021). Taryono menuturkan sejak dimulainya PTM pada setiap jenjang pendidikan, pihaknya tak mencatat penambahan sekolah yang mengikuti kegiatan tersebut.
"Tetap seperti kemarin belum ada penambahan," katanya.
